Jurnal Iqtisaduna

Peran dan Manfaat Asuransi Mikro Syariah Terhadap Ketahanan Ekonomi UMKM

Rayi Alya Lutfiyah (##default.groups.name.author##) — Wed, 26 Feb 2025 00:29:16 +0000

dalam mengurangi risiko ekonomi dan manfaatnya dalam meningkatkan ketahanan ekonomi UMKM pada program KUR. Penelitian ini menggunakan jenis kualitatif deskriptif dengan sumber pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah model Miles dan Huberman dengan alat bantu Software NVivo 12 pro. Hasil penelitian menunjukan Asuransi mikro syariah tidak hanya berperan dalam membantu UMKM untuk mendapatkan pembiayaan yang memiliki jaminan atas jiwa nasabah tetapi juga memiliki mekanisme yang sesuai dengan prinsip syariah melalui akad tabarru’ dan wakalah bil ujrah sebagaimana diatur dalam Fatwa DSN-MUI No. 21/DSN-MUI/X/2001 tentang Pedoman Umum Asuransi Syariah. Asuransi Mikro Syariah membantu mitigasi risiko dan perlindungan finansial, yang memungkinkan UMKM memperluas usaha, diversifikasi produk, dan meningkatkan pendapatan. Temuan ini mendorong kebijakan peningkatan akses dan sosialisasi asuransi mikro syariah bagi UMKM.

Analisis Mitigasi Risiko Pembiayaan Bermasalah Pada PT BPRS Amanah Ummah KC Cicurug

Mitha Miftahul Zannah, Afiatin Dewi (##default.groups.name.author##) — Thu, 27 Feb 2025 04:58:27 +0000

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui mitigasi risiko yang dilakukan oleh BPRS Amanah Ummah KC Cicurug dalam meminimalisir pembiayaan bermasalah serta untuk mengetahui produk pembiayaan dengan risiko tinggi. Jenis penelitian yang digunakan studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan alat analisis Nvivo 12 pro dengan model analisis data Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mitigasi risiko pembiayaan bermasalah yang dilakukan yaitu dengan menerapkan prinsip 1S + 5C, model pemeringkatan pembiayaan dengan mengklasifikasikan peluang pembiayaan nasabah berdasarkan tingkat rating, manajemen portofolio pembiayaan dilakukan dengan limitasi berjenjang, pencairan bertahap, larangan pembiayaan pihak tertentu, dan penyisihan penghapusan aset produktif (PPAP), manajemen pemulihan dengan mencari pembiayaan potensial dan mengkondisikan alokasi dana PPAP, diversifikasi pembiayaan dengan tidak menyalurkan pembiayaan pada satu sektor bisnis. Produk pembiayaan dengan risiko tinggi yaitu pembiayaan dengan akad mudharabah, musyarakah, musyarakah mutanaqisah (MMQ), Ijarah Muntahiyya Bit Tamlik (IMBT) dan akad murabahah.

Pengaruh Pembiayaan Mudharabah, Pembiayaan Musyarakah dan Non-Performing Financing Terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia

Eva Suci Zulfatul Ulya, Mahmudatus Sadiyah (##default.groups.name.author##) — Sat, 01 Mar 2025 06:17:32 +0000

Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis dampak pembiayaan mudharabah, pembiayaan musyarakah, dan Non-Performing Financing (NPF) pada profitabilitas bank umum syariah di Indonesia pada periode 2019-2023, dengan pengukuran melalui Return on Assets (ROA). Metode penelitian memanfaatkan analisis regresi data panel dengan data sekunder dari 6 bank umum syariah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang digunakan melalui teknik purposive sampling berdasarkan kriteria tertentu. Pengolahan data dilakukan menggunakan perangkat lunak EViews 10, Proses analisis data mencakup analisis statistik deskriptif, pengujian asumsi klasik, serta pengujian hipotesis. Hasil penelitian menampilkan bahwa pembiayaan mudharabah tidak berdampak signifikan pada ROA, sementara pembiayaan musyarakah berdampak positif dan signifikan.NPF berdampak negatif signifikan pada ROA, menandakan bahwa tingginya risiko pembiayaan bermasalah dapat menurunkan profitabilitas bank. hasil penelitian ini menekankan perlunya strategi mitigasi risiko yang lebih terfokus dan pengembangan produk pembiayaan yang lebih adaptif agar bank syariah dapat meningkatkan profitabilitasnya di masa depan, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi yang tidak terduga.

Pengaruh Tingkat Pendidikan, Pengetahuan Zakat, Dan Religiusitas Terhadap Kepatuhan Dalam Membayar Zakat Industri Di Kabupaten Jepara

Fitriana Wahyuningsih, Aan Zainul Anwar (##default.groups.name.author##) — Tue, 22 Apr 2025 06:17:44 +0000

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tingkat pendidikan, pengetahuan zakat, dan religiusitas terhadap kepatuhan membayar zakat industri di Kabupaten Jepara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data primer yang diperoleh melalui kuesioner kepada 100 responden yang merupakan pelaku industri mebel di Jepara. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan perangkat lunak SPSS versi 25, dengan menerapkan analisis regresi linier berganda, serta melakukan uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, dan uji hipotesis. Tingkat pendidikan diukur melalui tingkat pendidikan terakhir responden, pengetahuan zakat meliputi pemahaman tentang hukum zakat dan mekanisme pembayarannya, sedangkan religiusitas mencerminkan tingkat keyakinan dan praktik keagamaan individu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pendidikan, pengetahuan zakat, dan religiusitas secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan membayar zakat. Secara parsial, religiusitas memiliki pengaruh yang paling dominan, diikuti oleh tingkat pendidikan, dan pengetahuan zakat.

Penelitian ini menegaskan pentingnya peningkatan pendidikan, penyuluhan tentang zakat, dan penguatan nilai-nilai religiusitas untuk meningkatkan kepatuhan membayar zakat, khususnya di sektor industri. Temuan ini memberikan rekomendasi praktis bagi lembaga pengelola zakat untuk menggunakan pendekatan edukasi dan religiusitas dalam mengoptimalkan potensi zakat di Kabupaten Jepara.