Pengaruh Pengetahuan Ibu Terhadap Status Gizi Balita

  • Ria Qadariah Arief Departement of Nutrition, Faculty of Psychology and Health, UIN Sunan Ampel, Indonesia
    (ID)
  • Linda Widayanti Prasetyaningtyas Departement of Psychology, Faculty of Psychology and Heath, UIN Sunan Ampel, Indonesia
    (ID)
  • Sri Hidayati L Departement of Psychology, Faculty of Psychology and Heath, UIN Sunan Ampel, Indonesia
    (ID)
Kata Kunci: Pengetahuan gizi, status gizi, balita

Abstrak

Status gizi pada balita merupakan titik krusial untuk melihat pertumbuhan dan perkembangannya di masa yang akan datang. Dalam menunjang tumbuh kembang ini dibutuhkan pengetahuan gizi yang dapat paling memberikan pengaruh dalam pendampingan kehidupan balita ini. penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan pengetahuan ibu tentang gizi dan status gizi balitanya. Penelitian menggunakan crossectional study untuk melihat hubungan tersebut dengan mengukur pengetahuan ibu mengenai gizi dengan cara skoring pengetahuan. Berat badan dan tinggi balita diukur dengan timbangan digital dan microtoise kemudian ditentukan status gizinya menggukanan rumus BMI. Responden penelitian ini sebanyak 60 orang. Kegiatan mengukur status gizi balita dengan berat badan berdasarkan usia dan tinggi badan berdasarkan usia yang merupakan status gizi secara kronis. Analisa data menggunakan regresi logistik. Hasilnya pengetahuan ibu memberikan dampak yang signifikan dengan nilai p value= 0,014 yang artinya pengetahuan berpengaruh terhadap status gizi balita. Karena itu penting untuk meningkatkan pengetahuan ibu utamanya mengenai kesehatan dan gizi. Diharapkan kader posyandu dapat memaksimalkan perannya dalam meningkatkan sosialisasi mengenai pengetahuan ibu tentang status gizi yang baik bagi balita.

Referensi

Ardiny, F., & Rahayuni, A. (2013). HUBUNGAN STATUS GIZI IBU DENGAN STATUS GIZI BAYI USIA 5 – 6 BULAN YANG MENDAPAT ASI EKSKLUSIF. Journal of Nutrition College, 2(4), Article 4. https://doi.org/10.14710/jnc.v2i4.3820

Astuti, R. D. W., Hudaya, I., & Surani, E. (2021). LITERATUR REVIEW: REVIEWING KADARZI BEHAVIOR TO REDUCE THE INCIDENCE OF STUNTING IN CHILDREN. INTERNATIONAL JOURNAL OF NURSING AND MIDWIFERY SCIENCE (IJNMS), 5(3), Article 3. https://doi.org/10.29082/IJNMS/2021/Vol5/Iss3/371

Astuti, S. A. P., & Nadya, E. (2023). Analisis Hubungan antara Jenis Makanan Pendamping ASI dengan Status Gizi Baduta Usia 6-24 Bulan. Jurnal Ilmu Kesehatan Dharmas Indonesia, 3(2), 51–56. https://doi.org/10.56667/jikdi.v3i2.1236

Haryani, V. M., Putriana, D., & Hidayati, R. W. (2023). Animal-Based Protein Intake is Associated with Stunting in Children in Primary Health Care of Minggir: Asupan Protein Hewani Berhubungan dengan Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Minggir. Amerta Nutrition, 7(2SP), 139–146. https://doi.org/10.20473/amnt.v7i2SP.2023.139-146

Hatta, N. K. B. M., Rahman, N. A. A., & Haque, A. (2017). Knowledge, Attitude and Practices among Mothers Regarding Childhood Obesity at Kuantan, Malaysia. International Medical Journal, 24(2).

Kementerian Kesehatan RI. (2022). Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022. KEMENTERIAN KESEHATAN RI. https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/4855/3/Buku%20Saku%20SSGI%202022%20rev%20270123%20OK.pdf

Khairani, K. (2022). Hubungan Pendidikan dan Pengetahuan Ibu Dengan Praktik Keluarga Mandiri Sadar Gizi Pada Keluarga Bayi Usia 7-12 Bulan di Kabupaten Langkat. Cybernetics: Journal Educational Research and Social Studies, 53–63. https://doi.org/10.51178/cjerss.v3i1.372

Kramer, M. S., Guo, T., Platt, R. W., Vanilovich, I., Sevkovskaya, Z., Dzikovich, I., Michaelsen, K. F., Dewey, K., & Promotion of Breastfeeding Intervention Trials Study Group. (2004). Feeding effects on growth during infancy. The Journal of Pediatrics, 145(5), 600–605. https://doi.org/10.1016/j.jpeds.2004.06.069

Lubis, I. A. P., & Setiarini, A. (2022). Hubungan Asi Eksklusif, Lama Menyusui dan Frekuensi Menyusui dengan Status Gizi Bayi 0-6 Bulan: Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 5(7), Article 7. https://doi.org/10.56338/mppki.v5i7.2409

Michaelsen, K. F., & Greer, F. R. (2014). Protein needs early in life and long-term health. The American Journal of Clinical Nutrition, 99(3), 718S-22S. https://doi.org/10.3945/ajcn.113.072603

Njelekela, M., Muhihi, A., Mpembeni, RoseN. M., Anaeli, A., Chillo, O., Kubhoja, S., Lujani, B., Ngarashi, D., & Maghembe, M. (2015). Knowledge and attitudes towards obesity among primary school children in Dar es Salaam, Tanzania. Nigerian Medical Journal, 56(2), 103. https://doi.org/10.4103/0300-1652.150692

Prakoso, A., Azmiardi, A., Febriani, G., & Anulus, A. (2021). STUDI CASE CONTROL: PEMANTAUAN PERTUMBUHAN, PEMBERIAN MAKAN DAN HUBUNGANNYA DENGAN STUNTING PADA ANAK PANTI ASUHAN DI KOTA SEMARANG. Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal, 12, 160–172. https://doi.org/10.34305/jikbh.v12i2.336

Purwati, K., Yulia, L., & Rachmah, A. P. (2024). HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU DENGAN PERTUMBUHAN ANAK USIA 3-5 TAHUN DI POSYANDU KASIH IBU WILAYAH KERJA PUSKESMAS BALOI KOTA BATAM. Zona Kedokteran: Program Studi Pendidikan Dokter Universitas Batam, 14(1), 10–20. https://doi.org/10.37776/zked.v14i1.1376

Said, L., Gubbels, J. S., & Kremers, S. P. J. (2020). Dietary Knowledge, Dietary Adherence, and BMI of Lebanese Adolescents and Their Parents. Nutrients, 12(8), 2398. https://doi.org/10.3390/nu12082398

Sindhughosa, W. U., & Sidiartha, I. G. L. (2023). Asupan protein hewani berhubungan dengan stunting pada anak usia 1-5 tahun di lingkungan kerja Puskesmas Nagi Kota Larantuka, Kabupaten Flores Timur. Intisari Sains Medis, 14(1), 387–393. https://doi.org/10.15562/ism.v14i1.1708

Sitorus, N. L. (2024). The Significance of Tackling Stunting for The Economic Prosperity of A Nation – A Narrative Review. Journal of Indonesian Specialized Nutrition, 2(2), Article 2. https://doi.org/10.46799/jisn.v1i4.23

Suci, L. N. (2024). Pengaruh Pola Pemberian MPASI terhadap Status Gizi Balita Usia 7-24 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Kesamben Kabupaten Blitar. Blantika: Multidisciplinary Journal, 2(8). https://doi.org/10.57096/blantika.v2i8.194

Sumartini, E. (2022). ANALISIS PELAKSANAAN PEMANTAUAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN BALITA DI POSYANDU PADA MASA ADAPTASI KEBIASAAN BARU. Jurnal Ilmiah Bidan, 6(3), Article 3. https://doi.org/10.61720/jib.v6i3.296

Wang, L., Zhuang, J., Zhang, H., & Lu, W. (2022). Association between dietary knowledge and overweight/obesity in Chinese children and adolescents aged 8–18 years: A cross-sectional study. BMC Pediatrics, 22(1), 558. https://doi.org/10.1186/s12887-022-03618-2

Wati, S. K., Kusyani, A., & Fitriyah, E. T. (2021). Pengaruh Faktor Ibu (Pengetahuan Ibu, Pemberian ASI-Eksklusif & MP-ASI) Terhadap Kejadian Stunting Pada Anak. Journal of Health Science Community, 2(1), 40–52.

Xu, Z., Zhao, Y., Sun, J., Luo, L., & Ling, Y. (2022). Association between dietary knowledge and overweight and obesity in Chinese children and adolescents: Evidence from the China Health and Nutrition Survey in 2004–2015. PLOS ONE, 17(12), e0278945. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0278945

Diterbitkan
2025-01-18
Bagian
Article
Abstrak viewed = 156 times