LAKI-LAKI DAN ESTETIKA TUBUH: GYM CULTURE, SKINCARE, DAN CITRA MASKULIN

Kajian Tentang Representasi dan Citra Diri Laki-Laki Dalam Masyarakat Urban Kota Makassar

Penulis

  • M. Sayful Universitas Islam Negeri Alauddin

DOI:

https://doi.org/10.24252/aqidahta.v11i1.58842

Kata Kunci:

Tubuh, Maskulinitas, Gym Culture, Skincare, Media Sosial, Antropologi Tubuh

Abstrak

Kajian ini bertujuan untuk memahami bagaimana laki-laki membentuk citra diri mereka melalui praktik Gym dan Skincare, serta bagaimana praktik tersebut merefleksikan dan membentuk identitas maskulin dalam konteks budaya konsumsi kontemporer. Studi ini menggunakan pendekatan antropologi tubuh dengan kerangka teori habitus dan kapital simbolik dari Pierre Bourdieu serta konsep performativitas gender dari Judith Butler. Tubuh dipahami sebagai medium inkorporasi nilai sosial sekaligus ruang performa identitas maskulin yang terus dinegosiasikan. Data dikumpulkan melalui wawancara terbatas dengan tujuh informan kunci laki-laki dari berbagai latar belakang usia dan pekerjaan, serta dianalisis secara kualitatif dan naratif. Temuan penelitian menunjukkan bahwa praktik Gym tidak hanya berfungsi untuk menjaga kebugaran fisik, tetapi juga menjadi sarana membangun kredibilitas sosial dan maskulinitas yang estetis. Sementara itu, Skincare dipraktikkan sebagai bentuk negosiasi nilai, antara perawatan diri dan tuntutan untuk tetap sesuai dengan norma maskulin. Media sosial memperkuat visualisasi tubuh dan menciptakan tekanan baru bagi laki-laki untuk tampil ‘ideal’, sementara di sisi lain masih terdapat ketegangan antara maskulinitas tradisional dan gaya hidup baru. Kajian ini menyimpulkan bahwa tubuh laki-laki merupakan medan kultural yang kompleks, tempat berlangsungnya perdebatan nilai, perubahan norma, dan artikulasi identitas gender yang dinamis.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Butler, J. (2011). Gender Trouble: Feminism and the Subversion of Identity. New York: Routledge.

———. (1993). Bodies That Matter: On the Discursive Limits of “Sex”. New York: Routledge.

Bourdieu, Pierre. (2010). Distinction: A Social Critique of the Judgement of Taste. Cambridge, MA: Harvard University Press.

Connell, R. W. (2005). Masculinities. Berkeley: University of California Press.

Connell, R. W., & Messerschmidt, J. W. (2005). Hegemonic Masculinity: Rethinking the Concept. Gender & Society, 19(6), 829–859.

Csordas, Thomas J., ed. (1994). Embodiment and Experience: The Existential Ground of Culture and Self. Cambridge: Cambridge University Press.

Mirzoeff, N. (1999). An Introduction to Visual Culture. London: Routledge.

Riawanti, Selly, (2017). Teori Tentang Praktik: Saduran Outline of a Theory of Practice Karya Pierre Bourdieu. Bandung: Penerbit Ultimus.

Turner, Bryan. S. (2008). The Body and Society: Explorations in Social Theory. London: Sage.

———. (2002). Regulating Bodies: Essays in Medical Sociology. London: Routledge.

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-30

Cara Mengutip

M. Sayful. (2025). LAKI-LAKI DAN ESTETIKA TUBUH: GYM CULTURE, SKINCARE, DAN CITRA MASKULIN: Kajian Tentang Representasi dan Citra Diri Laki-Laki Dalam Masyarakat Urban Kota Makassar. Aqidah-Ta: Jurnal Ilmu Aqidah, 11(1), 72–86. https://doi.org/10.24252/aqidahta.v11i1.58842