https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/issue/feedLiteratify: Trends in Library Developments2025-03-25T02:47:08+00:00Hijrana[email protected]Open Journal Systems<p><strong>Literatify: Trends in Library Developments </strong>is an academic journal organized and published by the UPT Perpustakaan UIN Alauddin in collaboration with the Department of Library Science of Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. This journal only accepts those manuscripts regarding library developments in any kind of library field. We more focus on technology implementation and development, policy, and new developments within any type of library.</p>https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/article/view/54629Model Pengelolaan Repository Institusi dalam Mendukung Diseminasi Penelitian Perguruan Tinggi (Studi Kasus di Universitas Mataram)2025-03-18T03:24:37+00:00Ridwan[email protected]Hirma Susilawati[email protected]Muhammad Soadikin[email protected]<p>Perpustakaan perguruan tinggi telah bertransformasi dengan teknologi informasi, salah satunya melalui Repository Institusi yang mengelola karya ilmiah sivitas akademika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pengelolaan Repository Institusi Universitas Mataram. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan informan dari Divisi IT, Staf IT, Staf Sirkulasi, serta Staf Pengolahan dan Layanan Teknis UPT Perpustakaan Universitas Mataram. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, kemudian dianalisis dengan teknik reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan repository telah berjalan dengan baik melalui tahapan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, serta pengawasan dan evaluasi. Perencanaan mencakup benchmarking, pengelolaan sumber daya manusia, sarana dan prasarana, serta manajemen konten. Pengorganisasian terbagi dalam pengelolaan sumber daya manusia dan bahan pustaka. Pelaksanaan dibagi menjadi kegiatan deposit dan layanan, sementara evaluasi dilakukan secara berkala dan insidental. Implikasi penelitian ini dapat menjadi bahan evaluasi bagi pengelola perpustakaan perguruan tinggi lainnya untuk mengembangkan manajemen repository serta sebagai referensi bagi penelitian selanjutnya terkait pengelolaan repository institusi</p>2025-03-03T00:00:00+00:00##submission.copyrightStatement##https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/article/view/53196Peran Perpustakaan Digital UIN Datokarama Palu dalam Meningkatkan Minat Baca dan Mendukung Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial2025-03-18T03:23:43+00:00Iramadhana Solihin[email protected]<p>Penelitian ini mengkaji peran perpustakaan digital UIN Datokarama Palu dalam meningkatkan minat baca mahasiswa, pengaruhnya terhadap minat baca, serta kontribusinya dalam transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial. Kebaruannya terletak pada eksplorasi sinergis antara teknologi digital dan layanan sosial perpustakaan. Penelitian ini menggunakan metode campuran, penelitian ini menggabungkan data kualitatif dengan data kuantitatif sebagai pendukung. Responden penelitian ini meliputi pengelola perpustakaan, mahasiswa, dan masyarakat umum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa hambatan aksesibilitas perpustakaan digital, seperti keterbatasan kompatibilitas aplikasi, fitur yang masih terbatas pada e-book, kurangnya dukungan bagi pengguna difabel, serta koleksi buku yang masih minim. Secara kuantitatif, tidak ditemukan pengaruh signifikan antara penggunaan perpustakaan digital terhadap minat baca mahasiswa. Namun, perpustakaan berperan dalam transformasi berbasis inklusi sosial melalui program pelatihan dan pengembangan keterampilan, yang mendukung pemberdayaan mahasiswa. Penelitian ini diharapkan berkontribusi pada pengembangan layanan perpustakaan digital yang lebih inklusif dan efisien, serta meningkatkan minat baca dan literasi digital mahasiswa</p>2025-03-07T00:00:00+00:00##submission.copyrightStatement##https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/article/view/52128Optimalisasi Konten Libmodo untuk Membangun Research Library2025-03-18T03:23:01+00:00Lisna Nurhalisma[email protected]Dini Suhardini[email protected]Isma Anggini Saktiani[email protected]Nanda Khaerunnisa Syafitri[email protected]<p>Perpustakaan perguruan tinggi memiliki peran yang sangat penting dalam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pendidikan dan penelitian. Sebagai pusat sumber informasi dibutuhkan pustakawan yang berkompeten terutama dalam menulis karya ilmiah yang menjadi salah satu hasil kegiatan pendidikan dan pelatihan. Hal ini diperlukan untuk mendukung pengembangan ilmu pengetahuan dan layanan perpustakaan sebagai research library. Namun, minat menulis karya ilmiah di kalangan pustakawan masih sangat rendah, sehingga harus diberikan motivasi untuk menghasilkan karya tulis ilmiah, salah satunya melalui platform Libmodo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui optimalisasi platform pelatihan Libmodo dalam meningkatkan kompetensi menulis karya ilmiah pustakawan. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif dan desain pre-experimental, data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada pustakawan. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan pengetahuan pustakawan setelah mengikuti pelatihan, yang diukur melalui pretest dan posttest. Peningkatan ini mengindikasikan bahwa pembelajaran mandiri menggunakan modul pada platform Libmodo efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan menulis karya ilmiah pustakawan.</p>2025-03-03T00:00:00+00:00##submission.copyrightStatement##https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/article/view/54621Peran Perpustakaan dalam Menunjang Proses Belajar Mengajar Siswa dan Tenaga Pendidik di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Madiun2025-03-11T05:18:23+00:00Widya Putri[email protected]Nasrullah[email protected]Majidah[email protected]Nanang Hermawan[email protected]Fauzan Hidayatullah[email protected]Tawakkal[email protected]Azaz Akbar[email protected]<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya apa saja yang dilakukan oleh Perpustakaan Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Madiun serta kendala apa yang dihadapi dalam menjunjang proses belajar mengajar siswa dan tenaga pendidik di sekolah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan upaya yang dilakukan Perpustakaan Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Madiun yang berperan sebagai penunjang proses belajar mengajar siswa dan tenaga pendidik adalah dengan melakukan kegiatan promosi perpustakaan, menerapkan program rolling buku, wajib kunjung perpustakaan, menyediakan media alat peraga sebagai penunjang pembelajaran, menyediakan layanan e-book¸serta layanan koleksi khusus guru. Kendala yang dihadapi oleh perpustakaan dalam upaya menunjang proses belajar siswa dan tenaga pendidik adalah terbatasnya jam istirahat serta kecenderungan dan ketertarikan siswa pada penggunaan teknologi gadget lebih besar dibandingkan membaca buku fisik. Dengan adanya kendala yang dihadapi, diharapkan Perpustakaan Madrasah Ibtidaiyah Negeri 2 Madiun dalam upaya menunjang proses belajar mengajar siswa dan tenaga pendidik dapat berinovasi dengan menerapkan program kegiatan yang lebih menarik, salah satunya melalui permainan edukatif dengan tujuan agar siswa semakin tertarik untuk berkunjung dan memanfaatkan fasilitas yang ada di perpustakaan.</p>2025-03-07T00:00:00+00:00##submission.copyrightStatement##https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/article/view/52025Evaluasi Standar Nasional Perpustakaan (SNP) Sekolah di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Se-Kecamatan Pattallassang Kab. Gowa2025-03-11T04:44:49+00:00Marni[email protected]Ayu Trysnawati[email protected]<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ketercapaian sarana dan prasarana perpustakaan di SMP 1 Pattallassang dan SMP 2 Pattallassang berdasarkan Standar Nasional Perpustakaan (SNP) Sekolah Nomor 11 Tahun 2017. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan metode kualitatif. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan lima pustakawan sebagai sumber data. Analisis dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketercapaian standar sarana dan prasarana perpustakaan di kedua sekolah cukup baik, meskipun masih terdapat beberapa aspek yang belum terpenuhi, terutama terkait lokasi perpustakaan yang masih satu atap dengan gedung sekolah. Sarana yang tersedia meliputi meja dan kursi kerja, meja dan kursi baca, rak buku, lemari katalog, rak majalah, meja sirkulasi, serta perangkat komputer. Upaya pustakawan dalam memenuhi standar dilakukan dengan menyediakan fasilitas yang diperlukan. SMP 2 Pattallassang menerapkan metode lesehan untuk pemustaka, sedangkan SMP 1 Pattallassang menyediakan meja baca dengan dua model: meja yang bisa digunakan sebagai ruang kelas dan meja dengan pembatas untuk meningkatkan kenyamanan pemustaka. Kesimpulannya, perpustakaan sekolah telah memenuhi sebagian besar standar, meskipun masih perlu perbaikan pada aspek lokasi dan infrastruktur tertentu.</p>2025-03-11T00:00:00+00:00##submission.copyrightStatement##https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/article/view/51508Analisis Penggunaan Kecerdasan Buatan ChatGPT dalam Penulisan Karya Publikasi Ilmiah: Manfaat dan Tantangan2025-03-11T06:05:03+00:00Wafi Ariqo Wafi[email protected]Edwin Rizal[email protected]Yunus Winoto[email protected]<p>Penelitian ini membahas penggunaan kecerdasan buatan (AI), khususnya ChatGPT, dalam proses penulisan karya publikasi ilmiah. ChatGPT yang berbasis model <em>Generative Pre-trained Transformer</em> (GPT) sangat membantu proses penulisan dengan menghasilkan teks secara efisien. Teknologi ini dapat meningkatkan produktivitas, namun ada risiko seperti plagiarisme, ketidakakuratan informasi, dan penurunan orisinalitas karya ilmiah. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus, dengan melibatkan proses observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ChatGPT mempercepat proses penulisan dan membantu menghasilkan ide, tetapi perlu kehati-hatian terkait risiko bias dan etika penggunaan. Penelitian ini merekomendasikan verifikasi informasi dan menjaga keaslian karya ilmiah untuk dapat mengoptimalkan penggunaan AI di dunia akademik.</p>2025-03-11T00:00:00+00:00##submission.copyrightStatement##https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/article/view/49350Kreativitas dalam Tata Ruang: Membangun Perpustakaan Sekolah yang Berbasis Rekreasi di Perpustakaan Lontara Rumbia SMK Negeri 2 Jeneponto2025-03-13T03:35:58+00:00Tasmin Tangngareng [email protected]Tasbih[email protected]Salmia[email protected]<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kreativitas tata ruang sebagai upaya pustakawan membangun ruangan perpustakaan berbasis rekreasi di Perpustakaan Lontara Rumbia UPT SMKN 2 Jeneponto. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif kualitatif. Data dikumpulkan melalui observasi langsung dan wawancara mendalam dengan Pustakawan, Wakasek serta Kepala Sekolah. Analisis data melibatkan pengumpulan, reduksi, penilaian, dan interpretasi data secara kritis untuk mencapai kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penataan ruang berbasis rekreasi di Perpustakaan Lontara Rumbia UPT SMKN 2 Jeneponto berkembang berdasarkan inisiatif dan dukungan dari berbagai pihak. Dukungan kuat dari pihak sekolah, termasuk kepala sekolah dan wakil kepala sekolah, memungkinkan realisasi desain ruangan nyaman dan menyenangkan. Tata letak dan interior ruangan mengedepankan aspek fisik dan psikis. Ruangan dirancang dengan menyesuaikan kebutuhan, pencahayaan, suhu, dan dekorasi yang menyenangkan. Sarana rekreasi yang lengkap, seperti ruang baca referensi, ruang multimedia, dan studio foto, menambah daya tarik perpustakaan. Inovasi pustakawan, seperti lukisan dinding 3D, mengubah pandangan terhadap perpustakaan yang membosankan menjadi sarana rekreasi yang menarik.</p>2025-03-03T00:00:00+00:00##submission.copyrightStatement##https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/article/view/51771Strategi Manajemen Perencanaan dan Pengorganisasian The Room 192025-03-13T04:04:20+00:00Annisa Apriyanti Annisa[email protected]Wina Erwina[email protected]Fitri Perdana[email protected]<p>Konsep library café menghadirkan inovasi dalam dunia perpustakaan dengan menciptakan suasana yang lebih modern dan nyaman. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi manajemen perencanaan dan pengorganisasian The Room 19 sebagai perpustakaan kafe. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, melalui teknik observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi perencanaan The Room 19 melibatkan analisis lingkungan, keterlibatan vendor dalam desain interior, serta penetapan konsep yang terinspirasi dari buku To Room Nineteen karya Doris Lessing. Pengorganisasian mencakup pembentukan struktur tim yang terdiri dari Co-Founder & Management serta Library Monitor, dengan sistem pembagian shift bulanan. The Room 19 menerapkan sistem reservasi online melalui Instagram dan pembagian jadwal kunjungan dalam tiga shift harian, masing-masing berdurasi empat jam. Selain itu, kolaborasi dengan berbagai brand dan komunitas mendukung penyediaan produk serta kegiatan rutin, sementara aplikasi Opaper digunakan untuk peminjaman buku dan transaksi pembelian produk secara online. Strategi ini mendukung pengelolaan yang efisien dan meningkatkan daya tarik perpustakaan kafe.</p>2025-03-13T00:00:00+00:00##submission.copyrightStatement##https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/article/view/54646Peluang dan Tantangan Pengintegrasian Kecerdasan Buatan dalam Pendidikan Literasi Informasi 2025-03-18T03:21:47+00:00Ismaya[email protected]Madinatul Munawwarah Ridwan[email protected]Andi Ahmad Chabir Galib[email protected]Syahdan[email protected]<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis integrasi kecerdasan buatan (AI) dalam pendidikan literasi informasi, khususnya dalam memahami pengalaman dan pandangan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Enrekang terhadap penerapan teknologi ini. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif, di mana data dikumpulkan melalui wawancara dan analisis tematik dokumen. Proses analisis melibatkan identifikasi pola atau tema dalam teks melalui seleksi, pengkodean, dan interpretasi guna memperoleh pemahaman yang lebih mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi AI dalam pendidikan literasi informasi berpotensi meningkatkan aksesibilitas, efisiensi, dan kualitas pembelajaran. Mayoritas mahasiswa memberikan respons positif terhadap teknologi AI, dengan menyoroti manfaat seperti akses informasi yang lebih cepat dan relevan serta umpan balik yang dipersonalisasi. Hal ini menunjukkan bahwa AI dapat menjadi alat yang mendukung peningkatan kualitas pendidikan dan mendorong inovasi dalam pembelajaran di masa depan. Namun, terdapat beberapa tantangan dalam integrasi AI, seperti isu privasi data, keberlanjutan teknologi, dan kesenjangan sumber daya. Oleh karena itu, penelitian lebih lanjut direkomendasikan untuk menggali lebih dalam persepsi pemangku kepentingan lainnya serta mengeksplorasi penerapan AI dalam berbagai konteks pendidikan.</p>2025-03-13T00:00:00+00:00##submission.copyrightStatement##https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/article/view/47839Tren Bidang Information Science Research dalam Jurnal pada Google Scholar (2019-2024)2025-03-18T03:12:16+00:00Hadaina Nugrahani[email protected]Helma Pritanaya[email protected]Lubada De Hajja[email protected]Mochammad Zheva Ayrtoon Sanbreven[email protected]Nabilah Trishinta[email protected]Moh. Safii[email protected]<p><span style="font-weight: 400;">Ilmu informasi telah berkembang dari pengelolaan informasi menjadi pendekatan multidisiplin yang mencakup pengelolaan, analisis, dan komunikasi data, didukung oleh peningkatan data digital dan kebutuhan strategi manajemen informasi yang efektif. Bidang ini membantu mengatasi tantangan modern, memungkinkan pengambilan keputusan berbasis data dan komunikasi yang lebih baik. Pada penelitian ini menggunakan metode statistika dan matematika untuk mengumpulkan, menganalisis, dan memahami data bibliografi yang terkait dengan artikel dan jurnal. Peneliti menggunakan VOSviewer untuk memvisualisasikan dan menganalisis jaringan bibliometrik, yang mencakup hubungan kutipan, penggabungan bibliografi, kutipan, atau kerjasama penulis. Dasar teori informasi modern dibangun oleh Claude Shannon dan Alan Turing. Analisis tren penelitian </span><em><span style="font-weight: 400;">Information Science Research</span></em><span style="font-weight: 400;"> (ISR) menunjukkan penurunan publikasi dari tahun 2019 hingga 2024, dari 173 artikel pada 2019 menjadi hanya 4 artikel pada 2024. Dari total 500 artikel, 93,20% ditulis secara kolaboratif. Data menunjukkan bahwa penelitian di ISR erat kaitannya dengan penulisan artikel ilmiah di bidang Ilmu Perpustakaan dan Informasi.</span></p>2025-03-14T00:00:00+00:00##submission.copyrightStatement##https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/article/view/51925Hubungan Kualitas Informasi Aplikasi Goodreads dengan Penentuan Preferensi Buku pada Bibliofilia2025-03-14T05:18:21+00:00Aliyah Yasyfi Saffanah[email protected]Agus Rusmana[email protected]Rully Khairul Anwar[email protected]<p>Era digital mendorong situs daring untuk menyediakan informasi yang sesuai dengan kebutuhan pengguna. Aksesibilitas informasi dapat membantu bibliofilia dalam menelusuri informasi buku dan menentukan preferensi buku secara efektif dan efisien. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis hubungan kualitas informasi Goodreads dengan preferensi buku bibliofilia. Kualitas informasi memiliki tiga (3) indikator berupa akurasi, ketepatan waktu, dan relevansi. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan korelasional dengan menyebarkan kuesioner kepada pengikut akun X @basebuku sekaligus pengguna Goodreads. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampel acak sederhana (simple random sampling) karena populasi cenderung homogen dengan jumlah sampel sebanyak 70 orang dari total populasi 230 orang. Hasil analisis data menggunakan uji korelasi Rank Spearman menunjukkan bahwa kualitas informasi memiliki hubungan dengan preferensi buku dan keeratan hubungan sedang. Sementara itu, ketiga indikator kualitas informasi memiliki hubungan dengan preferensi buku dan perbedaan keeratan hubungan antarvariabel, yakni keeratan hubungan rendah pada subvariabel akurasi; keeratan hubungan sedang pada subvariabel ketepatan waktu; keeratan hubungan kuat pada subvariabel relevansi.</p>2025-03-14T00:00:00+00:00##submission.copyrightStatement##https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/article/view/55463Dampak Konten Viral di Platform Instagram: Tantangan dan Konsekuensi2025-03-20T05:13:16+00:00Karmila Pare Allo[email protected]Wilda Widiawati[email protected]Fuad Danindra[email protected]Muh. Idham Haliq[email protected]Harianto[email protected]<p>Fenomena brainrot atau kemunduran intelektual akibat konsumsi informasi berlebihan menjadi isu serius di era digital. Brainrot memengaruhi literasi informasi, manajemen pengetahuan, dan pengambilan keputusan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan observasi non-partisipatif untuk menghindari bias. Data diperoleh dari media sosial melalui pengamatan dan tangkapan layar terhadap perilaku, ekspresi, serta pola interaksi dalam video reels, foto, dan komentar. Instrumen yang digunakan mencakup jaringan internet, perangkat, dan akun media sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa brainrot dipicu oleh tsunami informasi, algoritma media sosial yang memprioritaskan konten viral, serta rendahnya kemampuan penyaringan informasi. Dampaknya meliputi penurunan fokus, berpikir kritis, dan efektivitas manajemen pengetahuan di tingkat individu maupun institusi. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan literasi informasi yang lebih adaptif, manajemen waktu digital yang lebih baik, serta pemanfaatan teknologi berbasis kecerdasan buatan guna menyaring informasi yang relevan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman lebih dalam mengenai proses dan dampak brainrot serta strategi mengatasinya. Peningkatan literasi dalam bermedia sosial secara terstruktur menjadi langkah penting dalam menghadapi tantangan era digital dan meningkatkan produktivitas.</p>2025-03-19T00:00:00+00:00##submission.copyrightStatement##https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/article/view/48222Analisis Tingkat Kemampuan Literasi Digital pada Generasi Z di Kabupaten Sleman dalam Melakukan Transaksi di Shopee2025-03-24T03:57:19+00:00Dea Amanda Elta Kirana[email protected]Wina Erwina[email protected]Asep Saeful Rohman[email protected]<p>Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis tingkat kemampuan literasi digital pada generasi Z di Kabupaten Sleman dalam melakukan transaksi di Shopee. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan menggunakan teknik pengambilan sampel yaitu <em>purposive sampling</em>. Teknik pengumpulan data berasal dari data primer hasil penyebaran kuesioner kepada 100 responden dan dilengkapi studi kepustakaan dan wawancara untuk memperkuat bukti. Responden penelitian ini yaitu generasi Z di Kabupaten Sleman. Hasil penelitian menemukan bahwa kemampuan menggunakan dan menyebarkan generasi Z di Kabupaten Sleman pada kategori sedang yaitu sebanyak 87%. Kemampuan menciptakan dan mengolaborasikan generasi Z di Kabupaten Sleman pada kategori sedang yaitu sebanyak 48%. Kemampuan menganalisis dan mengevaluasi generasi Z di Kabupaten Sleman pada kategori tinggi yaitu sebanyak 45%. Kemampuan menerapkan penilaian etikal generasi Z di Kabupaten Sleman pada kategori sedang yaitu sebanyak 93%. Secara keseluruhan dari keempat kemampuan inti literasi digital menunjukkan bahwa sebagian besar kemampuan literasi digital generasi Z di Kabupaten Sleman yang pernah melakukan transaksi di Shopee berada pada kategori sedang, yaitu sebesar 55%, yang berarti sebagian besar generasi Z di Kabupaten Sleman memiliki literasi digital yang cukup baik, tetapi masih terdapat sebagian kecil yang memiliki literasi digital yang rendah. Maka, masih diperlukan peningkatan literasi digital pada generasi Z di Kabupaten Sleman karena peningkatan literasi digital diharapkan dapat meningkatkan keamanan dan kesadaran dalam menggunakan dan memanfaatkan platform digital secara optimal.</p>2025-03-24T00:00:00+00:00##submission.copyrightStatement##https://arsip-journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/literatify/article/view/53913Peran Perpustakaan Digital dalam Pengembangan Akses Informasi di Era Digital : Studi Aplikasi Dispustaka Enrekang2025-03-25T02:47:08+00:00Miftahul Jannah[email protected]Muti’ah Mardhatillah[email protected]Nurul Fatliani[email protected]Rahma[email protected]Hijrana[email protected]Nur Arifin[email protected]<p>Perpustakaan digital merupakan salah satu inovasi dalam dunia pengelolaan informasi yang memanfaatkan teknologi informasi untuk memudahkan akses terhadap berbagai sumber daya informasi. Artikel ini membahas peran perpustakaan digital dalam meningkatkan akses informasi dan memperluas layanan perpustakaan, khususnya melalui aplikasi Enrekang yang dikembangkan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Enrekang. Aplikasi ini memungkinkan masyarakat mengakses buku digital secara online dan offline menggunakan perangkat digital, serta dilengkapi dengan fitur media sosial untuk berbagi rekomendasi dan berdiskusi. Meskipun membawa banyak manfaat, seperti meningkatkan literasi, memperluas jangkauan layanan, dan mempermudah akses, aplikasi ini juga menghadapi tantangan, antara lain keterbatasan koleksi e-book, masalah teknis dalam penggunaan aplikasi, serta kesulitan akses bagi sebagian masyarakat yang kurang familiar dengan teknologi. Penelitian ini mengidentifikasi berbagai tantangan yang dihadapi dalam implementasi aplikasi Enrekang dan memberikan saran untuk meningkatkan efektivitas aplikasi tersebut. Saran tersebut mencakup peningkatan koleksi e-book, perbaikan sistem pengelolaan konten, peningkatan pelatihan literasi digital bagi masyarakat, dan pengoptimalan aplikasi untuk mengatasi masalah teknis. Dengan perbaikan ini, diharapkan aplikasi Enrekang dapat semakin mempermudah akses informasi dan meningkatkan literasi digital di masyarakat Kabupaten Enrekang.</p>2025-03-24T05:24:14+00:00##submission.copyrightStatement##