Evaluasi Tingkat Kebisingan di Perpustakaan Kampus: Studi Kuantitatif Berdasarkan Pengukuran dan Analisis Akustik

Penulis

  • Qurrotul A'yun Prodi Arsitektur, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.24252/nature.v12i1a8

Kata Kunci:

Kampus, Perpustakaan, Tingkat Kebisingan, sound level meter

Abstrak

Lingkungan belajar yang tenang merupakan faktor penting dalam mendukung konsentrasi dan produktivitas akademik. Salah satu tantangan dalam ruang perpustakaan adalah keberadaan kebisingan yang dapat mengganggu kenyamanan pengguna. Penelitian ini dilakukan untuk mengukur dan mengevaluasi tingkat kebisingan di Perpustakaan Kampus UIN Sunan Ampel Surabaya (UINSA) Gununganyar sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas akustik ruang baca. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif deskriptif dengan pengukuran menggunakan sound level meter tipe Benetech GM1356, dalam mode A-weighting (dBA) dan analisis Leq (Equivalent Continuous Sound Level). Pengukuran dilakukan di tujuh titik pada dua lantai perpustakaan selama tiga hari kerja (Senin, Rabu, dan Jumat) pada tiga rentang waktu (pagi, siang, sore), dengan total 252 data. Hasil menunjukkan bahwa lantai 1 memiliki tingkat kebisingan rata-rata 54,57 dB dan masih memenuhi standar baku mutu kebisingan ruang belajar (≤55 dB). Sementara itu, lantai 2 memiliki tingkat kebisingan rata-rata 61,98 dB, melebihi ambang batas hingga +6,98 dB. Tingginya kebisingan di lantai 2 disebabkan oleh desain ruang terbuka tanpa sekat akustik dan konfigurasi furnitur yang mendorong interaksi aktif pengguna. Diperlukan penataan ulang layout, penambahan pembatas suara, serta penggunaan material peredam untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih optimal di perpustakaan kampus.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Al Rahmani, M. N. A. G., Hakim, L., & Kurniawati, N. (2024). Pengukuran Tingkat Kebisingan dan Analisis di Ruang Kuliah Fakultas MIPA Universitas Palangka Raya. Magnetic: Research Journal Of Physics and It’s Application, 4(2), 2775–8583.

Astolfi, A., & Pellerey, F. (2008). Subjective and objective assessment of acoustical and overall environmental quality in secondary school classrooms. The Journal of the Acoustical Society of America, 123(1), 163–173. https://doi.org/10.1121/1.2816563

Bistafa, S. R., & Bradley, J. S. (2000). Reverberation time and maximum background-noise level for classrooms from a comparative study of speech intelligibility metrics. The Journal of the Acoustical Society of America, 107(2), 861–875. https://doi.org/https://doi.org/10.1121/1.428268

Budi, Kesuma Wardani, T., Sofiana Nasution, A., Ibnu, M., Nur Diamsyah, Y., & Harin Hanafi, M. (2024). Analisis Kebisingan Pada Ruang Baca Badan Perpustakaan Di Smp It Al Hijrah 2. JOURNAL OF COMMUNITY DEVATION, 1(2), 256–264. https://jurnal.asrypersadaquality.com/index.php/community

Budiarto, D. (2023). Perpustakaan Sebagai Pusat Sumber Belajar Bagi Peserta Didik. Jambura Journal of Educational Management, 4(1), 233–244. https://doi.org/https://doi.org/https://doi.org/10.37411/jjem.v4i1.2697

Choi, Y.-J. (2014). An Optimum Combination of Absorptive and Diffusing Treatments for Classroom Acoustic Design. Building Acoustic, 21(2), 175–180. https://doi.org/10.1260/1351-010x.21.2.175

Cucharero, J., Hänninen, T., & Lokki, T. (2019). Influence of Sound-Absorbing Material Placement on Room Acoustical Parameters. Acoustics, 1(3), 644–660. https://doi.org/10.3390/acoustics1030038

Furqoni, A., Prianto, E., Sardjono, A. B., & Hardiman, G. (2022). Redesain Ruang Ibadah Masjid Agung Pati Berdasarkan Performa Kenyamanan Termal, Visual, Dan Akustik. Review of Urbanism and Architectural Studies, 20(2), 37–48. https://doi.org/10.21776/ub.ruas.2022.020.02.4

Hidayat, A. D., Sudibya, B., & Waluyo, C. B. (2019). Pendeteksi Tingkat Kebisingan Berbasis Internet of Things sebagai Media Kontrol Kenyamanan Ruangan Perpustakaan. AVITEC, 1(1). https://doi.org/10.28989/avitec.v1i1.497

Mirjaz, N. N., Syathir, A., Az-Zahra, S., & Martana, S. P. (2024). Penelitian Tingkat Kebisingan Pada Perpustakaan Di Lantai 8 Smart Building Unikom. Desa : Jurnal Desain Dan Arsitektur, 5(2), 36–42.

Mukhlish, W. I. N., Sudarmanto, Y., & Hasan, M. (2018). Pengaruh Kebisingan Terhadap Tekanan Darah dan Nadi pada Pekerja Pabrik Kayu PT. Muroco Jember. JURNAL KESEHATAN LINGKUNGAN INDONESIA, 17(2), 112. https://doi.org/10.14710/jkli.17.2.112-118

Shafa, A., & Sari, S. R. (2022). Penilaian Kenyamanan Termal pada Ruang Baca Perpustakaan Umum Kota Pekalongan. Review of Urbanism and Architectural Studies, 20(1), 23–32. https://doi.org/10.21776/ub.ruas.2022.020.01.3

Shield, B., Conetta, R., Dockrell, J., Connolly, D., Cox, T., & Mydlarz, C. (2015). A survey of acoustic conditions and noise levels in secondary school classrooms in England. The Journal of the Acoustical Society of America, 137(1), 177–188. https://doi.org/10.1121/1.4904528

Sukri, M., & Wahyuni, S. (2024). Perpustakaan Sebagai Jantung Pendidikan. Tarbiatuna: Journal of Islamic Education Studies, 4(1), 319–334.

Valendra, K., Tasmi, & Setiawan, C. (2024). Pengembangan Sistem Pendeteksi Kebisingan Otomatis Pada Perpustakaan Menggunkan Google Assistant Dan Esp32 Berbasis Voice Recognition. Journal of Intelligent Networks and IoT Global, 2(1), 8–17. https://doi.org/https://doi.org/10.36982/jinig.v2i1.4436

Ximenes, N., Maubana, W., & Lipikun, H. (2022). Pengukuran Tingkat Kebisingan di Lingkungan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Nusa Tenggara Timur. Magnetic: Research Journal Of Physics and It’s Application, 2(1), 124–129.

Unduhan

Diterbitkan

2025-06-30

Cara Mengutip

A’yun, Q. (2025). Evaluasi Tingkat Kebisingan di Perpustakaan Kampus: Studi Kuantitatif Berdasarkan Pengukuran dan Analisis Akustik. Nature : National Academic Journal of Architecture, 12(1), 108–120. https://doi.org/10.24252/nature.v12i1a8

Terbitan

Bagian

Artikel