Penerapan Arsitektur Perilaku Berhijab Dan Ukhuwah Islamiyah Pada Bangunan Pusat Kebugaran Dan Kecantikan Wanita Di Makassar
DOI:
https://doi.org/10.24252/timpalaja.v5i2a2Kata Kunci:
Arsitektur Perilaku, Kebugaran Wanita, KecantikanAbstrak
Abstrak_ Arsitektur perilaku adalah arsitektur yang penerapannya selalu menyertakan pertimbangan-pertimbangan perilaku dalam perancangan. Manusia merupakan pusat lingkungan dan sekaligus juga menjadi bagian dari lingkungan Penerapan arsitektur perilaku secara garis besar terdapat elemen-elemen yang harus diperhatikan antara lain kegiatan social yang ditampung di dalam bangunan, Fleksibilitas yang dibutuhkan pada tiap kegiatan, Kegiatan-kegiatan yang mempengaruhi atau dipengaruhi, dan Latar Belakang dan sasaran dari pengguna ruang. Kajian deskriptif dengan mengidentifikasi perilaku berhijab dan ukhuwah islamiah pada kasus studi desain pusat kebugaran dan kecantikan Wanita. Hasil Identifikasi menemukan pengelompokan perilaku berupa zona ruang privat kegiatan perawatan kecantikan, kegiatan kebugaran dan kegiatan semi privat pada zona ruang bersama seperti area komersil dan informasi. Penerapan warna netral digunakan pada ruangan untuk membuat pengunjung menjadi aman dan nyaman
Referensi
LIE, S. (2014). Kajian Penggunaan ruang Publik dengan pendekatan Arsitektur Perilaku (Studi Kasus: PKL di Jalan Sutomo Medan dan Sekitarnya). Pemetaan Perilaku, 79–100. https://docplayer.info/68035349-Kajian-penggunaan-ruang-publik-dengan-pendekatan-arsitektur-perilaku.html
Permatasari, R. C., & Nugroho, Y. (2019). Kajian Desain Interior Ruang Tunggu Cip Lounge Bandara Di Indonesia. Aksen, 4(1), 18–37. https://doi.org/10.37715/aksen.v4i1.103 2
Rasikha, T. N. G. (2009). Arsitektur Organik Kontemporer. Universitas Indonesia.
Wright, Frank Lloyd; The Future of Architecture, New York, Horizon Press, 1963
Tandali, A. N., & Egam, P. P. (2011). Arsitektur berwawasan perilaku (behaviorisme). Media Matrasain, 8(1).
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Zety Chomaero, Marwati Marwati, Andi Herniwati

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
By submitting your manuscript to our journal, you are following Copyright and License
















